Peristiwa

Jembatan Penghubung Antar Kabupaten Rusak, Ini Langkah Bupati Mojokerto

×

Jembatan Penghubung Antar Kabupaten Rusak, Ini Langkah Bupati Mojokerto

Sebarkan artikel ini
jembatan, penghubung, rusak
Kondisi jembatan di Desa Talunblandong, Kecamatan Dawarblandong yang rusak

 

Dawarblandong, Lenteramojokerto.com – Jembatan penghubung antara Kabupaten Mojokerto dengan Kabupaten Gresik putus membuat warga resah. Bagaimana tidak, agar bisa menyebrangi sungai warga harus memutar sejauh tiga kilometer.

Jembatan penghubung yang berlokasi di Desa Talunblandong, Kecamatan Dawarblandong rusak pada Selasa dini hari (9/11/2021). Diketahui penyebabnya dikarenakan diterpa hujan deras yang turun menyebabkan debit air Kali Lamong meningkat dan meluap beberapa hari lalu. Akibatnya, lima tiang penyangga terlepas hingga membuat bagian tengah ambles. Kondisi jembatan yang rusak parah, membuat warga sekitar menutup total agar tidak dilalui kendaraan bermotor.

Keresahan warga Talunblandong ini langsung disikapi Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati yang langsung meninjau kondisi jembatan pada, Rabu (10/11/2021). Ia juga bakal secepatnya melakukan perbaikan .

“Pemerintah memastikan akan memberikan perhatian penuh terdapat kawasan perbatasan, dan juga jembatan ini merupakan akses anak-anak sekolah,” kata Ikfina.

Ikfina saat meninjau kondisi jembatan di Desa Talunblandong, Kecamatan Dawarblandong

Ikfina juga meminta agar Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto bisa bekerjasama agar secepatnya bisa memperbaiki jembatan ini. Tak tanggung-tanggung, Ikfina menargetkan waktu satu pekan kepada Kepala DPUPR Kabupaten Mojokerto, Bambang Purwanto agar bisa menyelesaikan perbaikan jembatan ini.

 

“Segera kita perbaiki jembatan yang rusak ini. Rencananya, perbaikan ini akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) yang sifatnya kedaruratan,” papar Ikfina.

Sementara itu, Kabid Pemeliharaan Jembatan dan Jalan DPUPR Kabupaten Mojokerto, Henri Surya mengatakan, pengerjaan perbaikan jembatan antar kabupaten untuk saat ini masih dalam tahap perencanaan.

“Masih di Design, soalnya perintahnya baru kemarin,” ucap Henri saat dikonfirmasi Lenteramojokerto.com, Kamis (11/11/2021).

Lanjut Henri, dirinya juga belum bisa memastikan besaran biaya yang diperlukan dalam proyek perbaikan jembatan tersebut.

“masih belum bisa dipastikan, rencananya jembatan tersebut akan dikasih kabel sling baja agar kuat, hanya saja biaya, dan pengerjanya siap masih belum ditentukan, ini masih kami design kan,” pungkas Henry. (Diy)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *