Lenteramojokerto.com – Pelayanan perpustakaan pada masa pandemi menemui halangan dimana adanya larangan berkerumun yang menyebabkan segala bentuk pelayanan perpustakaan harus dihentikan untuk sementara. Hal ini berkaitan dengan kebijakan pembatasan sosial dari pemerintah dalam bentuk pencegahan penyebaran virus Covid19. Adanya kebijakan tersebut menyebabkan penurunan jumlah pengunjung perpustakaan di berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali di Kota Mojokerto.
Laporan data statistik perpustakaan Kota Mojokerto menunjukan pada tahun 2019 tingkat kunjungan ke perpustakaan mencapai 69.402 kunjungan, sedangkan di tahun 2020 terjadi penurunan yang sangat signifikan sebesar 50% dengan jumlah kunjungan hanya 34.731.
Berdasarkan permasalahan tersebut, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Mojokerto berkomitmen dalam penyediaan layanan berbasis online dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Covid19 di Kota Mojokerto.
Sebagai salah satu upaya Pemerintah Kota Mojokerto dalam mengurangi mobilitas, meningkatkan kualitas pelayanan dan efisiensi kinerja berbasis online, beberapa alternatif yang dikembangkan adalah sebagai berikut. Penyediaan layanan perpustakaan digital yang menyajikan berbagai jenis koleksi buku dalam bentuk elektronik untuk dapat diakses oleh masyarakat kapanpun dan dimanapun mereka berada. Penyediaan sistem perpustakaan yang terintegrasi dengan seluruh perpustakaan di Kota Mojokerto termasuk perpustakaan sekolah, perpustakaan kelurahan, perpustakaan khusus, dan perpustakaan lain yang masuk dalam wilayah Kota Mojokerto.
Namun demikian, pengembangan salah satu alternatif tersebut tidak dapat diimplementasikan dengan mudah, mengingat adanya keterbatasan anggaran dana pemerintah akibat refocusing dan sumber daya manusia yang belum memadai dalam mengelola sistem secara mandiri. Sehingga muncul ide inovasi RALINE, Pendaftaran dan Perpanjangan Anggota Perpustakaan Secara Online dimana masyarakat Kota Mojokerto dapat melakukan pendaftaran dan perpanjangan anggota perpustakaan tanpa harus pergi ke perpustakaan. Dengan menjadi anggota perpustakaan, masyarakat dapat mengakses serta mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan yang tersedia di perpustakaan kota mojokerto.
Sejak awal tahun 2021, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Mojokerto secara konsisten meningkatkan pelayanan perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi dan pengetahuan masyarakat Kota Mojokerto. Pendaftaran dan Perpanjangan Anggota Perpustakaan Secara Online atau disingkat RALINE merupakan salah satu upaya dalam mengoptimalisasi sistem perpustakaan kota mojokerto untuk memudahkan masyarakat agar tetap dapat menerima layanan yang disediakan.
Beberapa persyaratan yang dianggap menyusahkan masyarakat seperti surat pengantar dari RT dan RW setempat dipangkas dan diringkas ke dalam RALINE. Selain itu, proses pengajuan pendaftaran anggota perpustakaan yang sebelumnya membutuhkan waktu 1-3 hari, saat ini sudah bisa diterima oleh pemohon paling cepat 15 menit dan paling lama 1 jam. Inovasi RALINE (Pendaftaran dan Perpanjangan Anggota Perpustakaan Secara Online) telah berjalan selama 7 bulan dan mulai menampakkan hasil, utamanya yaitu terdapat peningkatan jumlah permohonan pendaftaran dan perpanjangan anggota perpustakaan.
Diharapkan dengan adanya inovasi ini mampu meningkatkan jumlah pendaftar anggota perpustakaan sehingga lebih banyak masyarakat yang menerima pelayanan perpustakaan yang nantinya berdampak pada peningkatan indeks gemar membaca masyarakat Kota Mojokerto.( Diy)