
Lenteramojokerto | Mojokerto – Pandemi Covid 19 tidak hanya berdampak di sektor kesehatan melainkan di sektor perekonomian. Pemberlakuan PPKM Darurat yang kini beralih ke PPKM Level 4 juga dirasakan oleh para budayawan, pengrajin dan seniman di Mojokerto. Polres Mojokerto pun akhirnya gelontorkan sejumlah bansos Level 4 untuk para budayawan di Bumi Majapahit, Jumat (30/07/2021).
Dalam pembagian bansos level 4 tersebut, Kapolres Mojokerto AKBP Doni Alexander, S.I.K., M.H bersama pejabat utama Polres Mojokerto sasar budayawan, pemangku adat, pengrajin dan seniman yang ada di wilayah Kecamatan Trowulan.
Kapolres Mojokerto AKBP Doni Alexander, S.I.K., M.H mengatakan, Banyak dari para pelaku seni dan pengrajin yang ada di Trowulan merasakan dampak dari pandemi yang telah terjadi hampir dua tahun ini.
“Berkurangnya pendapatan dari hasil menjual hasil kerajinan berdampak pada perekonomian keluarga para pengerajin dan pelaku seni disini,” ujar AKBP Dony Alexander
Kapolres mengatakan bansos level 4 kali ini menyasar kepada para karya seni pekerja seni Kemudian, budayawan, sastrawan dan juga para pelukis yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto.
“Maksud dan tujuannya kita memberikan bantuan ini untuk meringankan beban kepada para saudara-saudara kita dan juga para sastrawan budayawan yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto, dimana situasi pandemi panjang ini perekonomian sangat turun drastis karena bukan sektor esensial atau pun juga kritical,” tuturnya.